2k16

Dua ribu enam belas. 

Hahaha. Tak sangka dah masuk bulan 3. Pembetulan, akhir bulan 3. 

Dan seorang Am baru sahaja menamatkan cuti pertengahan semester beliau.

Ye, cuti mid sem terakhir seorang Am di UniSZA.

Tahun akhir sudah. (Baca: Semesterakhir)

Alhamdulillah.

Entri ini tak punya sebab kuat untuk diketengahkan.

Tak punya dogma vital untuk diterbitkan.

Dan tak punya matlamat khusus untuk dititipkan.

Sekadar rasa rindu untuk menulis.

Jadi, aku memilih untuk sekadar berkongsi pengalaman.

Sekadar perkongsian program yg aku sertai sejak awal 2k16.

Ye, aku juga terpengaruh dengan cara tulisan tahun 2016 yg agak hipster.

Siapalah aku untuk terkecuali ?

Hahahaa.

Maaf entri ini agak kelihatan acah acah berbahasa.

Entah. Biar. Usah Peduli.

(Sekali lagi aku tergelak baca ayat sendri HAHAHAHA)

Jadi, aku memilih untuk berbicara soal sukarelawan.

HAHAHAHAA. 

Mungkin gratis untuk tertawa dahulu sebelum aku ulas.

Ye la, Am bukanlah orang yg kerap join program kesukarelawan.

Aku sebenarnya merupakan ahli Persatuan Sukarelawan Siswa di UniSZA.

We call it PERSIS.

Di awal tahun, aku join Program Cakna Kampung.

It was held at Kampung Sungai Buaya, Teluk Intan, Tengah Perak.

In the pasir Salak perliament, nearly to Cangkat Lada. 

Ini ada pengalaman pertama aku mempunyai keluarga angkat melalui program kesukarelawan.

Alhamdulillah, everything went well and smooth.

Aku suka keluarga angkat aku.

Not going to tell what was happening along 3 days 2 nights through out this program, just i would like to share on my thoughts towards sukarelawan.

On its activities.

Bagi aku, sukarelawan is a kind of charity.

Where ppl helps community.

I do love this.

Sometimes, we just need to bear in mind that tak semua orang live in a comfort zone.

Not everyone get what they want.

Not everyone have what they need.

Sejujurnya, kita sebagai insan yang memberi akan rasa puas dan bahagia dengan pertolongan yang kita beri.

Through out this program, takda laa bnyk mana pon volunteer program yg kitorang buat.

Just : cat masjid, kemas surau, atur dewan komuniti.

But, we still got the value of lending a hand to others.

I would like to share on some sort of volunteer activities held.

Aku scroll ig (kalau nak usha betapa hensemnya aku may find me @am_aznan)

and found Munirah Naja did a program giving food and needs to homeless.

Kak Zura also held an activity of feeding needy somewhere in Kelantan.

Yes, i hope that one day i may enjoy such this kind of program.

Charitable activity.

Satu kepuasan bila kita dapat tolong manusia lain.

Formerly, i have such a sceptical thinking.

"Kalau nak jadi volunteer, aku kena join Yayasan Sukarelawan Siswa (YSS). 

Takpun, i must be a member of PERSIS.

Or other voulnteer club"

And, now i am against this idea.

I realize on one thing :

To help anyone

something which is crucial is only what we have

 A kind heart.

A big motivation.

A warm feel.

In a nutshell, i still holding with the principle which

We are from Community, and we will back to community.

Anything we have is to be share with community.